Senin, 27 April 2015

EXO Fanfiction



Author  : park hyun hae
Title  : my stupid husband
Ganre  :chapter,married life.
Main cast  : - Do kyungsoo
                      - Cho Yoori
Other cast  : -Huang Zi Tao
                       - Kim Jongin a.k.a KAI
                       - Park Chanyeol
                               
Note  : sorry kalau ada typo ntu mata author yg rabun.
.
.
Langsung aja happy reading!^^
.
my stupid husband
Chapter 2....

D.o Pov*

Selama di kantor aku kurang berkonsentrasi saat menyampaikan persentasi. entah aku selalu teringat kejadian kemarin malam. Lamunan ku buyar ketika suara bass chanyeol memekakkan telinga ku. " hey.. pendek apa yang sedang kau pikirkan?". "Aku sedang tidak memikirkan sesuatu" jawabku. "Cihh... tak usah mengelak aku tau kau sedang ada masalah dengan istrimu" sangkal Kai tiba-tiba datang dan mengagetkan ku. Ahh... Lebih baika aku bercerita kepada mereka. "Huhh~ kau benar jongin aku sedang ada masalah dengan istri ku. Kau tau kan kalau aku mencintai nya tapi dia tidak mencintai ku. Kemarin malam aku melihatnya sedang bersama dengan laki-laki lain. Kau tau, aku sangat marah, sehingga emosi ku tidak terkendali. Aku mencengkram lengan nya dan dia marah pada ku Dan mengatakan kata-kata pedas kepada ku. Sepertinya ia benar-benar benci benci dengan ku. Terakhir ia mengucapkan kata ingin bercerai pada ku. Huh~ aku tak ingin menceraikannya. Jelas ku panjang lebar. "Yappzz.. keputusan yang tepat, "Cinta Butuh pengorbanan" kau harus berkorban demi istri mu, apa kau mau istri mu di rebut oleh laki-laki lain? Lebih baik kau memberikan dia kado spesial,  mungkin dia akan luluh dengan semua itu". "Heii pendek Apa kau sudah melakukan itu..?" Tanya chanyeol kepada ku. "Melakukan apa?" Sungguh aku benar-benar bingung. " ya ampun.. kyungsoo apa kau ini pura-pura polos, Kau sudah besar ayolah kau pasti mengerti yg dilakukan suami istri malam hari hem..hemm.. "yakkk kau yeol sungguh kotor pikiran mu,  mana mungkin aku melakukan itu!! kamar kami pun terpisah. Sejujur nya aku sedih dengan semua ini tapi Bagai mana lagi ini demi masa depan pernikahan ku. "Ciihh.. kau ini selalu saja berbicara seperti itu apa hebatnya Cho Yoori sehingga membuat mu seperti ini" . "Yaaakk kau ini apa kau tak tau apa yang di maksud dengan perjuangan cinta hah?" Sungguh aku jengkel dengan tiang listrik ini. "Yaaakk kalian berdua ini berhenti!! Kalian tau sikap kalian tadi kekanakan ckckck.." "aaarrggh.. sudah -Sudah aku malas bertengkar dengan mu Chanyeol" aku langsung melangkah pergi dari ruangan ini.  Ah iya lebih baik aku ke pusat perbelanjaan , hemm.. aku akan memberi nya sebuah hadiah.

Author pov*

D.o mengelilingi semua pusat lerbelanjaan di kota seoul. Ketika sedang melihan-lihat cincin mata nya tak sengaja melihat Kalung couple terpajang manis dalam sebuah kaca. D.o tersenyum dan begegas menanyakan kalung itu kepada pelayan toko tersebut.  Kalung tersebut melambang kan hati yang terbelah jika di satu kan akan membentuk hati yang utuh. D.o langsung membeli kalung itu dan bergegas ke toko bunga. sesampai nya di toko bunga D.o kebingungan bunga apa yang harus dipilih. seorang Gadis kecil menghampiri D.o. "ada yang bisa saya bantu ahjussi?" Tanya gadis imut itu. "Ah ~ saya ingin membelikan bunga untuk istri saya,  tapi saya bingung bunga apa yang harus saya pilih. Kata D.o seraya mengelus kepala putri kecil itu. "Oh ya Siapa nama mu gadis manis?" "Hihihi.. ahjussi bisa saja nama ku Lee Bona. Heemm.. bunga untuk sang istri ah aku tau. Ahjussi tunggu sebentar" ucap Bona seraya berlari kecil menuju kedalam rumah. Tak lama kemudian Ia keluar dengan segumpalan bunga yang indah berwarna pink. "Kata ibu ku,  kalau ingin memberi kan bunga untuk sang Istri lebih romantis jika di beri bunga mawar berwarna pink hehehe..." kekehan pelan keluar dari mulut Bona.

D.o pov*

Aku melihat Bona menyodorkan bunga mawar berwarna pink. Aku tersenyum dan mengambil bunga tersebut. "Jadi , harga semuanya berapa?" Tanya ku kepada gadis kecil ini. "Ah~ ahjussi tidak perlu membayar semua ini kelihatannya Ahjussi orang baik,  dan bunga ini gratis untuk Ahjussi. Oh ya lagi pula stok bunga ini masih banyak disini. Kau sungguh manis gadis kecil.  "Kau tau Bona aku sudah menikah,  aku ingin sekali mempunyai anak seperti dirimu". Terangku. "Jadi ahjussi belum mempuyai anak? Setelah menerima bunga ini semoga Ahjussi cepat di beri aegi aminn..." doa Bona untuk ku. "Amin.. terimakasih doa nya. Kalau begitu terimakasih banyak untuk
bunga nya, ahjussi mau pulang dulu dan memberikan bunga ini kepada istri ku. 'Dan semoga dia mau menerimanya'. Sambung ku dalam hati. "Sampai jumpa..." kata ku sebelum bergegas pergi. "Sampai jumpa~ hati-hati dijalan..." Bona melambaikan tangannya sebelum mobil ku melaju.

Author pov*

Setelah sampai di halaman rumah D.o memarkirkan mobil nya kebagasi dan bergegas masuk krdalam rumah, ketika membuka pintu ia melihat sosok wanita yang dicarinya. Senyum merekah dibibir D.o. ia duduk disamping Yoori yang sedang asyik menonto tv di sofa. Ia tidak menyadari akan kedatangan kyungsoo. D.o menyodorkan langsung bunga dan kalung yang ia beli tadi siang. "Aku memberikan hadiah ini untuk mu" jelas D.o kepada Yoori.

Yoori pov*

Aku melihat D.o menyodorkan bunga untuk ku. "Cihh.. suami bodoh ku membelikan ku bunga dan kalung, ckckck sungguh kekanakan sekali" ucap ku. jujur aku sedikit senang ingat sedikit. Aku hanya terlalu gengsi untuk mengakui nya,  kenapa aku senang? Karena aku suka melihat seseorang memberiku hadiah ingat hanya suka bukan berarti cinta. Aku tidak membenci dia sepenuhnya aku benci karena perjodohan ini. Sretttt... aku terkejut ketika ia menarik ku untuk mendekatinya dan memakaikan kalung itu untuk ku. "Kalung ini ku belikan khusus untuk mu. Aku harap kau suka. Aku juga memakai kalung yang sama. Ini bentuk hati. Jika kita satukan ini sangat indah". Cihhh apa yang sedang namja ini pikirkan. "Dan bunga mawar ini aku berikan untuk mu. Anggap saja ini semua kenang-kenangan sebelum kita bercerai nanti. Tolong kau jaga kalung ini" 'deg...' aku terkejut ketika ia mengucapkan kata 'cerai' aku langsung menghilangkan pikiran yang tidak-tidak dan bersikap dingin "cihh.. bukannya memang itu keinginan kita, kau sungguh kekanakan kyungsoo yayyaya aku akan memakai kalung ini" ucapku kemudian. "Benarkah? Yaaak.. aku senang sekali,  terimakasih istri ku" ia langsung memeluk ku. Apa apaan namja ini "heiii... senang sih boleh apa perlu sampai memelukku?" Ucapku Datar. jujur aku sangat gugup sekarang. "Ah.. mian Yoori-ahh aku terbawa suasana oh ya apa kau memasak malam ini. "Aku tidak memasak, kau taukan kalau aku tidak pernah memasak".Terang ku "Kau ini kewajiban istri adalah memasak untuk suaminya kau harus belajar" ucapnya seraya mengacak rambut ku dan memberikan senyuman lebar. "Apa kau lapar? Aku akan memasak untuk mu" aku hanya membalas dengan anggukan ku saja.
Selama di ruang makan ia sering melontar kan lelucon yang lucu untuk ku. Aku hanya tertawa. Tanpa sadar ia menceritakan semua pengalaman nya di masa muda sampai soal percintaan ia ceritakan kepada ku. "Nama nya Han Soora. Kau tau dia adalah cinta pertama ku. Ia pergi meninggalkan ku saat aku kelas 2 Sekolah menengah atas. Aku sangat mencintai nya ia pergi meninggalkan ku untuk melanjutkan study nya ke Paris". "Apa sampai saat ini kau juga masih mencintainya?" Tanya ku, yaaakkk pertanyaan macam apa ini kau bodoh Yoori, aah bagaimana ini. ia memandang ku lalu tersenyum "jika aku masih mencintainya apa kau akan cemburu?" Tanya D.o kepada ku. "Cihhhh... untuk apa aku  Cemburu kau bukan type ideal ku. Terangku. "Hehehe iya kau benar. Sejujurnya aku masih mencintainya. Tapi sepertinya perasaan ini mulai berkurang". Jelasnya kepada ku. "Oh apa ada niat untuk mengejarnya?" Tanya ku lagi. "Sejujurnya ada tapi mau bagaimana lagi kau lihat aku sudah beristri apa yang orang kata nanti jika aku masih mempunyai hubungan dengan wanita lain". "Jika kau benar benar mencintai nya kejarlah dia" ujarku seraya pergi meninggalkan nya di ruang makan. Entah ada perasaan kalut ketika aku mengucapkan kata itu. Aku buru-buru masuk ke kamar dan menepis semua pikiran negatif ku.

D.o pov*

Ada apa dengan yoori apa ia marah dengan ku?? Ah sejujurnya aku tidak lagi mencintai Han Soora. Aku mencintai mu istri ku. Apa kau tak tau jika aku mencintai mu. Ah~ setidaknya aku senang karena malam ini adalah pertama kalinya Yoori mau makan malam bersama ku. Deg..deg..deg... jantung ku berdetak tak karuan, lebih baik aku membersihkan piring kotor ini. Setelah membersihkan piring ini aku bergegas pergi tidur.

Author pov*

Sejak kejadian malam itu D.o selalu pulang lebih awal terkadang memberi bekal kepada istrinya dan sepertinya sekarang Yoori menerima semua perlakuan D.o kepada nya dan menganggap D.o sekarang ada. "Ini bekal untuk mu, jangan telat makan, jika tidak ada waktu atau jam kerja pulanglah cepat" terlihat dari ambang pintu D.o sedang menasihati istrinya "yaya aku Tahu Tuan Do Kau selalu menasihati ku seperti itu. Oh ya jam berapa kau akan berangkat kerja, nanti kau terlambat" ujar Yoori sembari membenarkan hight hells dan berdiri tegap. "Ah sebentar lagi aku berangkat ayo cepat kau duluan saja pergi aku akan menyusul" terang D.o "ya sudah kalau begitu aku berangkat dulu sampai jumpa~ " ketika Yoori hendak melangkah pergi D.o mencengkram lengannya Yoori melihat itu langsung gugup. "Ada apa?" Tanya Dia kepada D.o "apa kau tak ingin memberikan Suami mu ini perpisahan selamat pagi? "Loh bukannya tadi itu adalah perpisahan selamat pagi? Jawab Yoori dengan bingung "ah bukan maksud ku...... aargghhh ya sudah kau berangkatlah nanti kau terlambat" Jelas D.o agak gugup, ketika hendak memasuki rumah Yoori langsung menarik tangan D.o agar mengahadap kedepan dan "Cupp..." satu kecupan singkat mendarat di bibir D.o, tak sampai 3 detik morning kiss selesai Yoori cepat-cepat masuk kedalam mobil dan melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang. D.o melihat itu langsung memegang pipinya yang merah dan tersenyum gugup jika mengingat nya.

Yoori pov*

Apa yang sedang ku lakukan. Aarrggh.... tak seharus nya aku Melakukan itu. ahh bagaimana ini? Pipi ku. Aku benar-benar gugup sekarang. Ketika sampai di kantor pun pipi ku masih tetap memerah. Tao yang melihat pipi ku hanya bisa tertawa.

Tao pov*

"Heiii lihat seorang ahjumma sedang memerah hari ini apa ada kejadian hebat dengan dirinya dan suaminya." Aku benar -benar tertawa lepas pagi hari ini. "Yaaakk kau ini aku sedang tak ingin bicara dengan mu. "Hahha ada sesuatu kah yang terjadi?" Tanya ku kepada Yoori. "Tidak ada" kini pipinya sekarang benar-benar memerah dan ia langsung berlari ketika aku menanyai nya hihihi gadis yang aneh. Ketika jam makan siang aku melihat Yoori memakan bekal yang di bawa nya tumben sekali dia membawa bekal. Aku pun menghampirinya "Heii Yoori ahh tumben sekali kau membawa bekal apa jangan-jangan suami mu ya yang membuatkannya untuk mu "bbruussshhh...." Yoori menyemburkan semua makanan yang ia makan tepat di wajah ku. Jiiiiaaakkk "yaaakkk Nyonya Do kau jorok sekali iiaak" ini benar -benar menjijikkan . "Yaaaakkk kau mengganggu konsentrasi makan ku saja. Iya ini bekal buatan suami ku kau puaasss!!!" Jelasnya panjang lebar kali tinggi *eikk-_- "oooohhh jadi sekarang Nyonya Cho sudah mencintai suaminya sendiri oke bagus kalau begitu. "Ya ya ya aku mencintai suami ku kau puas? "Terangnya lagi seraya memasukkan makannan kedalam mulutnya. "Cihhh sepertinya Nyonya Cho tidak ingin diganggu lebih baik aku pergi dan mencari wanita genit di luar sana" "yaa itu lebih baik dari pada mengacau jam makan istirahat ku.  Ckk.. wanita ini,  sudah ku bilang pasti kau termakan omongan mu sendiri. Lihat kau sudah mencintai suami mu. Lebih baik aku keluar dari ruangan ini.

D.o pov*

Sejak kejadian tadi pagi aku tak henti-hentinya mengumbar senyum ke seluruh karyawan di kantor ini. Kai dan Chanyeol tak henti-henti nya memandangku dengan tatapan heran. "Heiii tuan Do apa kau baik-baik saja?" Tanya Kai kepada ku. "Heiii Pendek tak biasanya kau ceria biasanya kau selalu termenung. Suara bass yeol memekakkan telinga ku. Cihhh mereka ini. "Terimakasih atas saran mu jongin sekarang Yoori sepertinya mulai menganggap ku ada". "Memang kau apakan Yoori sehingga menganggap mu ada" tanya Kai.  "Aku selalu memberikannya bunga, mengajaknya bercanda, dan memberikannya bekal saat pergi kekantor. dan pagi tadi pun ia memberikan morning kiss nya untuk ku walau tidak lama tapi dampaknya sangat besar untuk ku. Aku sungguh sangat senang hari ini. "Wahh.. tua Do sepertinya sedang Kasmaran" aku hanya tersenyum mendengar celotehan mereka berdua. "Ayo kita makan Siang" ajak ku kepada mereka dan merekapun mengangguk setuju.
.
.
.
*TBC*
aaaah~ akhirnya sudah juga chapter 2 nya....  maaf kalo ada typo sumpah gue ngetik ni cerita merem melek. Auah gelap pokoknya makasih udah baca. Bye.... byee...^O^
Chapter 3 di post insya allah pas author selesei UN.  HEHEHE *tebar kolor Kai * *ngeh~----______-----

Minggu, 26 April 2015

Biodata N.C A



Hollllaaaaa!!!! Ada yang kenal Nc.a??? Pasti kenal dong ama nih cewek. *tarik sehun ke pelukan* Gue suka ama nih cewek pas denger lagu pertama nya "My Student Teacher. Tahun 2014 kemaren gue baru kenal nih holang. Suaranye aduh bikin meleleh *lebey -.- pokok nye gue demen sama nih holang. Jan banyak bekicot langsung ajin ke propil nya:

*Biodata NC.A:

NC.A (앤씨아) adalah penyanyi solo wanita yang berada di bawah naungan JJholic Media yang memulai debutnya di tahun 2013. Dia memiliki vokal yang kuat dan punya khas tersendiri.

Nama Asli :  Im Soeun (임소은)
Nama Panggung : NC.A
Tanggal Lahir : 7 Oktober 1996
Tinggi : 162 cm
Berat : 40 kg
Hobi : Film Horor
Keahlian : Berbahasa Jepang
Genre Musik : K-pop
Label : JJ Holic Media
Official Facebook : http://www.facebook.com/LoveNCA
Official Twitter : http://twitter.com/LoveNCA
Official Youtube Channel : http://www.youtube.com/TheLoveNCA
.
.
Sekian bacotan daro saya, sampai jumpaaaaaa!!!! *lambai"tangan ke kamera* Pay pay.... 😘



Kamis, 09 April 2015

EXO Fanfiction



Author  : park hyun hae
Title  : my stupid husband
Ganre  :chapter,married life.
Main cast  : - Do kyungsoo
                      - cho yoori
Other cast  : huang zi Tao
Note  : *kagak ada catatan* --"ada woy!! --__-- sorry kalau ada typo itu karena mata author rabun *apadah* -_-
.
.
Langsung aja happy reading!^^
.
my stupid husband
Chapter 1......

Kau pria bodoh,idiot,dan bisa-bisanya kau masuk di dalam kehidupan ku. Aku benci kau...
*Cho yoori*
.
Aku hanya laki-laki bodoh yang hanya bisa mencintai seseorang tanpa berani berkata. Tapi apa salah ku jika aku mencintai istri ku sendiri. Aku tak ingin kau membalas cinta ku Cukup kau tahu sudah membuat ku bahagia.
*Do kyungsoo*


Author pov*
Seorang laki-laki tengah berkutat dengan masakannya tak jarang ia tersenyum disela aksi masak memasaknya. "Tab..tab...tab.." suara derap langkah kaki seseorang. Laki-laki tersebut membalikkan badannya, menampakkan senyum ceriah dan manis untuk istrinya. "Kau sudah bangun? Sepertinya kau buru-buru apa kau mau sarapan? Aku sudah memasak sarapan untuk mu". Terang laki-laki itu yang hanya di balas tatapan datar oleh istrinya.  "Maaf kan aku kyungsoo-ssi aku sangat buru-buru, aku akan makan di kantor saja dan makanan itu silahkan kau buang karena percuma kau menyimpannya aku tidak akan memakannya! Aku pergi!!" jawab yoori dan langsung berlalu.
Kyungsoo pov*
Aku hanya memandang yeoja yang aku cintai dengan senyum kecut.  Huh.. sepertinya aku harus benar-benar bersabar mengahadapinya. Dan aku memutus kan untuk memakan makanan yang telah aku buat.
Yoori pov*
Cihh... aku benci sikap manisnya melihat nya bertingkah seperti itu membuat ku mual saja.  Huh.. bisa-bisa nya eomma memilihkan ku jodoh laki-laki seperti dia. Aku melajukan mobil ku menuju ke kantor. Setelah sampai, aku melihat Tao oppa baru keluar dari mobil nya. Tao adalah atasan ku di kantor. Jujur aku sangat menyukai nya. Tapi sepertinya dia tidak menyukai ku. Aku pun menghampirinya. "Tao oppa! Sore nanti apa kau ada acara?" Tanya ku kepada tao. "Tidak ada. Memangnya kenapa?"jawab tao. "Ah.. kebetulan sore nanti aku ingin mengajak mu jalan-jalan apa kau mau ikut?". Tao memandang ku dengan tatapan aneh. "Kau ini aneh sekali. Kau itu sudah bersuami tidak baik seorang istri berjalan-jalan dengan laki-laki lain selain suaminya.ckckck.." aku memandang tao oppa kesal. Cihh.. laki-laki itu membuat ku emosi saja! Aku benci status ku. "Tapi oppa tidak masalah bagi ku dan sepertinya D.o juga tidak keberatan jika kita berjalan berdua, aku mohon oppa sekali ini saja,please!! ^^ mohon ku kepada tao dan ber egyo  di hadapannya. dan hey..sepertinya dia setuju dengan tawaran ku. "Yap baik aku akan ikut jalan-jalan bersama mu". Yes! Ajakan ku berhasil.

Author pov*
Jam telah menunjukkan jam 17.00 p.m dan benar dua sejoli itu sedang makan-makan di restorant. Tak jarang mereka tertawa bersama entah membicara kan permasalahan apa. Yang jelas mereka tertawa lepas. Setelah makan-makan mereka pergi ke taman kota,dan mengunjungi pusat perbelanjaan ternama di seoul.
Tak terasa jam telah menunjukkan pukul 10 malam. Kyungsoo sangat khawatir dengan istrinya. Ke khawatirannya bertambah karena jam sebelas malam wanita yg ia tunggu belum juga menampakkan batang hidungnya. "Brum..brum.." terdengar suara deru mobil. D.o mengintip dari balik jendela ruang tamu. Amarahnya memuncak ketika melihat siapa yang berada dalam mobil tersebut ya...tepat sekali orang yang dimaksud adalah cho yoori dan tao. Setelah itu yoori membungkukkan badan dan melambaikan tangan kepada tao. Ketika yoori memasuki rumahnya D.o telah berada tepat di ambang pintu. Yoori yang melihat hal tersebut terkejut dan kembali memandang D.o dengan tatapan dingin.

Yoori pov*
Cihh laki-laki bodoh ini kenapa memandang ku dengan tatapan seperti ini membuat aku takut saja. "Dari mana kau?" tanya D.o dingin. Hey tak biasanya dia bersikap dingin kepada ku ckk.. apa peduli ku, aku pun membalas perkataan D.o dengan tak kalah dingin. "Apa hak mu mencampuri urusan ku? Lebih baik kau urusi saja urusan mu!" Jawab ku sambil melangkah pergi.  Tangan ku di tahan oleh d.o dan otomatis aku terjatuh di pelukan D.o setelah itu ia langsung menyudutkan ku ke dinding dan mencengkram kuat bahu ku "Aku ini suami mu, jadi sudah menjadi tugas seorang suami menjaga istrinya bukan membiarkannya keluyuran sampai tengah malam dengan laki-laki lain" jawab D.o tegas. Aku melepaskan cengkraman tangan D.o dibahu ku. "Ya benar aku istri Sah mu!! Tapi apa kau lupa kalau kita ini hanya korban perjodohan??
Aku tidak benar-benar menerima perjodohan ini. Malahan aku sangat-sangat membenci ini. Tapi apa boleh buat aku menerima perjodohan ini hanya semata-mata membalas hutang budi keluargamu kepada kami. Dan satu lagi aku sangat MEMBENCI MU KYUNGSOO!!! teriak ku sekencang-kencannya.

D.o pov*
aku terperangah mendengar perkataan dari yoori aku melihat raut kekesalan dari wajahnya sejujur nya aku sedih melihat keadaan yoori seperti ini. Tapi harus bagaimana lagi aku sangat-sangat mencinta gadis yang berada di hadapan ku. Aku telah menyukai nya saat pertama kali melihat nya di acara makan malam perjodohan memamg terlalu cepat. Tapi ini lah cinta, cinta yang tidak di ketahui kapan datangnya. "Ceraikan aku secepatnya" setelah itu ia pergi memasuki kamar nya. Aku kembali di kejutkan dengan perkataan nya yang satu ini. Tidak ada sedikit pun niat utuk menceraikannya.

Author pov*
@_morning
Pukul 06.00 a.m.
D.o telah selesai memasak dan ia siap-siap akan  pergi kekantor tak lupa D.o menaruh catatan kecil di meja makan. Dia pun bergegas pergi dan melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang. Tak lama dari situ Yoori keluar dari kamarnya karena dia mencium bau makanan yang sangan wangi. Ketika sampai di meja makan yoori melihat banyak sekali makanan dan ia pun duduk memandang meja makan tersebut.

Yoori pov*
Ckk.. banyak sekali makanan apa si bodoh itu yang masak? Masih semapat-sempatnya dia membuat sarapan setelah pertengkaran hebat semalam.
Tak lama dari situ mata ku tak sengaja melihat sebuah kertas dengan dihiasi bunga mawar di atasnya. "Eh ada surat" aku pun membaca surat itu.
"makan lah makanan ini, aku tau kau menganggap ku berlebihan tapi aku membuat semua ini dengan ikhlas. Soal yang semalam mianhae sudah membuat bahu mu sakit dan maaf untuk semunya
Dari suami mu: Do kyungsoo".
Aku tersenyum membaca surat tersebut sempat-sempatnya dia membuat surat di situasi seperti ini, kau orang yang baik kyungsoo tak seharus nya kau mendapat wanita seperti ku. Aku pun langsung makan makanan yang dibuat oleh D.o entah dorongan dari mana aku bisa melakukan ini tapi yang jelas perutku Sangat lapar. setelah selesai makan aku pun bergegas menuju ke kantor.

*TBC*